Posted tagged ‘info harga paket tamasya ke Bali’

Nusa Ceningan

April 10, 2011

Nusa Ceningan adalah pulau kecil yang berada di sebelah barat Bali,Kecamatan Nusa Penida,Kabupaten Klungkung. Pulau ini merupakn tempat wisata yang menarik untuk di kunjungi.daerah ini banyak dikunjungi wisatawan mancanegara karena wisata alamnya yang menarik.nusa ceningan merupakan bagian dari Nusa Lembongan, Jika anda mengunjungi tempat wisata ini ada biasa melihat ombak yang membntur karang(water blow) tempat itu bernama sarang burung,lebih uniknya lagi di sarang burung ini terdapat goa di bawah batukarang yang hidup beribu ekor burung wallet,tetapi kita tidak bias msuk kegoa tersebut karena terlalu berbahaya.Di samping itu di nusa Ceningan terdapat jembatan kuning yang menghubungkan antara desa Ceningan dan nesa Lembongan,tapi jempatan ini hanya bisa di lalui oleh pejalan kaki dan mengendarai sepeda motor.dan masih banyk lagi tempat-tempat yang bias di kunjungi oleh wisatawan. Selain mengunjungi tempat wisata ada juga aktifitas lain yang bias dilakukan,seperti snorkeling,fishing dan diving. Akomodasi di Nusa Ceningan seperti hote,l restaurant,k money change ,penyewaan motor,art shop-art shop sudah tersedia disana. Transportasi untuk menuju desa itu saat ini sudah sangat banyak dari yang standar sampai yang tercepat itu jarak tempuh 30 menit sudah sampai di tempat itu. Pulau kecil ini memiliki keindahan laut dengan energi matahari yang berlimpah. Sebagian pantai digunakan sebagai tempat budidaya rumput laut dan bagian darat dimanfaatkan untuk pertanian lahan kering, terutama ketika musim penghujan. Masyarakat Ceningan masih melaksanakan sistem barter hasil pertaniannya, terutama rumput laut dengan kebutuhan dari luar yang dikenal dengan nama takedan. Sebanyak 75% penduduk bermata pencaharian sebagai petani rumput laut, selebihnya adalah petani daratan, nelayan, pedagang, pegawai negeri dan swasta. Kegiatan pariwisata di Nusa Lembongan yang terletak di utara Nusa Ceningan menyebabkan sebagian besar anak mudanya memilih bekerja di sektor pariwisata. Nusa Ceningan sebagai bagian dari Desa Lembongan menjadikan kegiatan sosial ekonomi budaya pulau ini terkait erat dengan pulau tetangganya yaitu Lembongan dan Jungutbatu. Nusa Ceningan berasal dari sebuah perahu sakti milik Dukuh Jumpungan. Ketika itu Dukuh Jumpungan ingin memamerkan kesaktiannya dan kesaktian perahunya. Kesaktian keduanya ingin dibuktikan dengan cara membelah Gunung Toh Langkir (Gunung Agung). Namun Bhatara Mahadewa di gunung tersebut mengetahui niat Dukuh Jumpungan dan menginjak perahunya sampai terbalik, hingga hanyut ke selatan Nusa Gede. Perahu tersebut kemudian membentuk pulau seluas 306,5 hektar dan dikenal dengan nama Nusa Ceningan. Karena dengan keindahan alam yang ada di nusa Ceningan banyak wisata datang mengunjungi tempat ini.

Advertisement

Pura Luhur Uluwatu

April 10, 2011

Bali merupakan tempat yang sangat cocok untuk berwisata seperti, berlibur, rekreasi, melihat berbagai kebudayaan, olah raga, dan masih banyak lagi yang lainnya. Mengingat bahwa Bali merupakan pulau yang sangat populer sebagai tempat yang memiliki keindahan alam maupun budaya yang luar biasa mengagumkan. Sehingga pulau Bali dijuluki sebagai pulau surga oleh wisatawan yang sudah dapat menikmati keindahan pulau Bali. Pulau Bali juga bisa disebut dengan pulau seribu pura. Karena, pulau Bali memiliki banyak pura yang sangat memukau dan sangat cocok untuk dijadikan tempat tujuan wisata. Salah satunya adalah Pura Luhur Uluwatu.
Uluwatu terletak di daerah perbukitan batu karang di sebelah selatan Pulau Bali. Termasuk wilayah Desa Pecatu, Kecamatan Kuta, Kabuaten Badung. Untuk mencapai Uluwatu dari kota Denpasar berjarak kurang lebih 30 km ke arah Selatan melalui kawasan pariwisata Kuta, Bandara Ngurah Rai Tuban dan Desa Jimbaran. selain itu dari Denpasar, wisatawan juga dapat menggunakan jasa taksi, persewaan mobil atau motor, serta agen perjalanan untuk menuju Pura Uluwatu. Jika menggunakan jasa agen perjalanan, kunjungan ke Pura Uluwatu biasanya menjadi satu paket dengan obyek wisata lainnya di daerah Bali selatan, seperti Pantai Nusa Dua, Water Sport Tanjung Benoa, Taman Laut dan Pulau Penyu, Garuda Wisnu Kencana Cultural Park, Pantai Dream Land, serta Pantai Jimbaran.
Pura Luhur Uluwatu adalah salah satu Pura yang sangat menakjubkan di antara sekian banyak pura yang ada di pulau Bali. Daya tarik utama bagi para wisatawan dari pura ini adalah panoramanya yang spektakuler. Terletak di bagian barat laut, pura ini seperti bertengger di ujung tebing batu yang sangat tinggi dan curam, dengan pemandangan lautnya dibawah berwarna biru bersih dan hantaman ombak yang menghasilkan buih-buih putih yang sangat cantik. Menurut sejarah, bongkahan batu karang di lokasi pura tersebut merupakan metamorphose dari Dewi Danu dan Dewi Air. Pura yang terletak di ujung barat daya pulau Bali di atas anjungan batu karang yang terjal dan tinggi serta menjorok ke laut ini merupakan Pura Sad Kayangan yang dipercaya oleh orang Hindu sebagai penyangga dari 9 mata angin. Pada Abad ke-11 Pura Luhur Uluwatu dibangun oleh pendeta suci bernama Mpu Kuturan. Ketika itu Pura Luhur Uluwatu menjadi tempat pemujaan bagi Dewa Rudra untuk memohon keselamatan. Setelah itu Pura luhur uluwatu juga menjadi tempat memuja seorang pendeta suci bernama Empu Kuturan sebagai pembangun Pura tersebut. Ia menurunkan ajaran Desa Adat dengan segala aturannya. Pura ini juga dipakai untuk memuja pendeta suci berikutnya, yaitu Dang Hyang Nirartha, yang datang ke Bali di akhir tahun 1550 atau sekitar abad ke-16 dan mengakhiri perjalanan sucinya dengan apa yang dinamakan Moksa di tempat ini. Dalam bahasa setempat moksa juga disebut ngeluhur. Itulah sebabnya, nama Pura Uluwatu kemudian dilengkapi dengan kata luhur, menjadi Pura Luhur Uluwatu. Dalam bahasa Sansekerta kata uluwatu memiliki makna “puncak batu” (ulu= puncak / ujung / atas, sementara watu = batu). Nama ini tentu saja merujuk pada lokasi pura yang berada di bagian puncak tebing batu karang. Pura ini juga dipercaya sebagai tempat dimana pusatnya para umat hindu yang telah mencapai moksa.
Sebelum memasuki pura, wisatawan diwajibkan untuk mengenakan pakaian khusus, yaitu kain sarung untuk mereka yang mengenakan celana atau rok di atas lutut, serta selendang untuk wisatawan yang memakai celana atau rok di bawah lutut. Kain sarung dan selendang berwarna kuning (salempot) tersebut menyimbolkan penghormatan terhadap kesucian pura, serta mengandung makna sebagai pengikat niat-niat buruk dalam jiwa. Waktu terbaik untuk mengunjungi pura Uluwatu adalah sore hari pada saat matahari terbenam sehingga bisa menyaksikan pemandangan spektakulernya. Pemandangan itu memang sungguh menakjubkan, sebuah pura terletak di atas tebing karang yang menjorok ke arah lautan lepas, seakan siap membelah gulungan ombak yang tak kenal lelah menghantamnya. Sungguh suatu hal yang aneh, sekaligus menakjubkan yaitu, hanya tonjolan bukit karang dengan pura yang terletak diatasnya tidak habis tergerus oleh ombak. Sementara sisi karang yang lain sudah lelah tergerus ombak lautan lepas. Mungkinkah ada kekuatan mistis yang menjaganya sehingga tetap tegar menancap di garis pantai tanpa terlihat ada tanda-tanda erosi pantai yang berarti ?
Itulah Pura Uluwatu, terletak di “ujung kaki” pulau bali yang tetap tegar menghadang ombak pantai laut bali yang cukup ganas. Menikmati pemandangannya disore hari akan memberi nuansa tersendiri mengingat tidak ada penghalang untuk menikmati matahari terbenam dilautan lepas. Ditambah dengan pekikan dan celoteh kera-kera liar yang tanpa malu-malu mendatangi wisatawan memberi warna tersendiri bagi objek wisata ini. Kera-kera liar yang dianggap penunggu pura tersebut perlu diwaspadai oleh pengunjung.
Hal yang spektakuler tidak lepas dari hal yang menjengkelkan yang di sebabkan oleh monyet-monyet yang usil. Disekitar komplek pura terdapat segerombolan monyet. Para monyet ini biasanya suka usil dengan mengambil berbagai macam barang yang dibawa pengunjung. Barang yang sering menjadi incaran mereka adalah kacamata, tas, dompet atau apa saja yang gampang direbut. Jadi hati-hati dengan mereka apabila sedang berkunjung di komplek pura Uluwatu Bali. Janganlah membawa aksesories yang menyolok atau barang-barang berharga yang mudah diambil, karena kera-kera tersebut akan bergerak dengan sangat cepat untuk meraih apa yang menjadi perhatiannya. Bukan hal yang aneh lagi bila diantara pengunjung ada yang kehilangan (terampas) barang bawaan mereka oleh kera-kera tersebut saat menikmati pemandangan uluwatu. Kacamata juga bisa menjadi sasaran keusilan mereka, jadi bila anda berniat membawa peralatan semacam kamera atau handycam, jangan pernah lengah mengawasi barang-barang tersebut. Tetapi hal tersebut tidak bisa menjadi alasan untuk tidak mengunjungi dan melihat panorama Pura Luhur Uluwatu. Sebab, Kombinasi antara posisi pura yang terletak di tebing karang tinggi dan menjorok ke arah lutan lepas, gelombang ombak yang tinggi, kera yang usil, sunset yang menarik dan upacara adat istiadat rakyat setempat di dalam pura memberikan nilai lebih objek ini dibandingkan objek sejenisnya.
Tepat di bawah Pura Luhur Uluwatu Terdapat pantai Pecatu yang sering kali digunakan sebagai tempat untuk olahraga surfing, bahkan event internasional seringkali diadakan di sini. Ombak pantai ini terkenal amat cocok untuk dijadikan tempat surfing selain keindahan alam Bali yang memang amat cantik. Selain itu juga bisa menyusuri jalan setapak yang cukup panjang menuju Pura Uluwatu, dengan pagar beton di sisi tebing, wisatawan dapat mengedarkan pandangan untuk melihat bukit-bukit cadas dan hamparan laut yang jernih. Setelah memasuki bagian jabaan pura (halaman luar pura), wisatawan akan disambut oleh sebuah gerbang Candi Bentar berbentuk sayap burung yang melengkung. Gerbang yang menjadi pintu masuk menuju jabaan tengah ini merupakan salah satu peninggalan arkeologis abad ke-16. Untuk mencapai jeroan pura, Anda akan melewati Candi Kurung yang di depannya terdapat patung penjaga candi (dwarapala) dengan bentuk arca Ganesha. Akan tetapi, untuk menghormati kesucian pura, wisatawan tidak diperbolehkan memasuki ruang utama pemujaan, sebab hanya umat Hindu yang akan bersembahyang saja yang diperbolehkan memasukinya. Di dalam ruang utama pura, terdapat sebuah prasada, yaitu tempat moksanya Dang Hyang Nirartha. Selain panorama alam, adapun atraksi dari masyarakat setempat seperti pertunjukan Tari Kecak yang diadakan sekitar pukul 18.00 sampai 19.00 WITA. Tarian yang menceritakan tentang penggalan epik Ramayana, yaitu penculikan Dewi Sinta oleh Rahwana ini makin mempesona dengan latar belakang matahari terbenam di Samudera Hindia.
Seperti yang di katakana sebelumnya, Bila anda berencana datang kelokasi ini, disarankan agar datang menjelang sore hari. Langit yang cerah dan sinar matahari sore yang hangat ditambah deburan ombak yang tak kenal lelah menghantam tebing karang pura uluwatu berdiri dengan kokoh, akn cukup siap memaksa untuk menghabiskan film yang tersedia di kamera / handycam anda. Maka dari itu, jika boleh saya sarankan, berkunjunglah ke Pulau Bali tepatnya ke Pura Luhur uluwatu sebelum anda meninggalkan dunia ini. Karena keindahan alam yang dimiliki Pura Luhur uluwatu yang sangat di sayangkan jika tidak dapat menikmatinya dimasa hidup

Paket Istimewa, 3 hari 2 malam

September 1, 2009

Paket Istimewa,  3 hari 2 malam

Day 1 Uluwatu Tour

Penjemputan di Airport Ngurah Rai Bali

Mengunjungi G.W.K

GWK adalah sebuah patung perunggu berbentuk Garuda Wisnu Kencana. Patung ini dibuat oleh seniman Bali bernama Nuarta. Semestinya pada akhirnya nanti wujud patung itu adalah burung garuda. Namun untuk saat ini yang telah berbentuk adalah bentuk kepala Buddha.  Patung itu terletak di kawasan perbukitan dimana bilamana kita berdiri di kawasan ini dan menghadap ke arah  utara maka kita  bisa menikmati keindahan Pulau Bali bagian selatan. Pelabuhan Benoa, Bandara Ngurah Rai dan teluk yang mengapit sisi kiri dan kanan Bali akan nampak indah sekali. Menatap ke selatan bisa menikmati hamparan bukit nan indah. Di tempat ini telah diselenggarakan beberapa kali pertunjukkan musik dan acara lain yang bersifat nasional dan internasional. Bahkan beberapa vedio klip juga diambil di tempat ini.

Uluwatu

Uluwatu terletak di ujung Pulau Bali paling selatan. Di puncak tebing yang sangat curam terdapat sebuah pura yang berdiri sejak ratusan tahun yang lalu. Pura ini didirikan oleh seorang Empu yang berasal dari kerajaan majapahit. Dari sisi kanan pura ini kita bisa menyaksikan keindahan lereng dan tebing yang sangat terjal dan curam. Bagi mereka yang takut dengan ketinggian tentunya harus mengindari sisi tebing ini. Pemandangan itu bisa dinikmati dari sisi yang agak jauh. Di bawah tebing itu bisa dilihat  deburan ombak Samudra Hindia dengan buih putih yang tiada henti. Banyak orang bertanya-tanya bagaimana mungkin sebuah pura dibangun di ujung tebing yang curam. Di kedua sisi pura itu tebingnya telah habis terkikis abrasi. Kenapa pada bagian pura tersebut masih berdiri tegak dan kokoh? Masyarakat Bali sendiri percaya bahwa itu semua dilindungi oleh kekuatan magis yang selalu membetenginya.

Dream Land Beach

Tempat wisata yang masih baru, panorama pemandangan pantai dengan pasir putih yang masih asri alami. Di tempat ini banyak sekali wisatawan asing yang berlibur sambil berselancar membelah ombak pantai dream land. Dream Land sendiri dapat diartikan sebagai tanah impian. Jadi bisa dibayangkan betapa indahnya pantai ini. Untuk menuju pantai ini harus melewati pintu masuk BPG (kawasan padang golf Bali Pecatu Graha) yang megah dan indah. Pantai ini masih asri dan tidak seramai pantai Kuta yang sudah banyak dikenal orang. Belakangan banyak wisatawan asing ataupun domestik yang tertarik untuk mengunjungi tempat ini karena memang sangat mempesona. terutama bagi mereka yang suka main selancar. Sepanjang jalan menuju pantai ini kita bisa melihat pemandangan yang indah dengan laut yang biru kehijauan. Di sisi kiri dan kanan bisa menyaksikan hamparan lapangan golf dengan rumput hijau yang tertata apik. Akan merasa rugi kiranya jika berwisata ke Bali tetapi tidak singgah di tempat ini.

Joger

Adalah Pabrik kata – kata. Tempat pusat penjualan baju – baju kaos dengan kata – kata yang lucu, penuh plesetan yang sangat digemari oleh orang tua, muda dan anak-anak

Pantai Kuta

Pantai Kuta terkenal karena pasirnya yang putih dan bersih. Wisatawan biasanya menghabiskan sore harinya sambil menikmati matahari terbenam. Pantai yang sudah terkenal seantero dunia dengan ombak yang indah. Banyak wisatawan asing yang berselancar sambil menikmati matahari terbenam.

Ground Zero

Lokasi dimana ledakan bom Bali pertama terjadi. Di lokasi ini didirikan monumen dengan nama-nama orang yang menjadi korban ledakan bom dituliskan pada monumen tersebut. Banyak wisatawan datang ke tempat ini untuk mengenang mereka yang sudah meninggal dan melihat lingkungan sekitar tempat kejadian

Dinner

Check in Hotel, Acara Bebas dan Istirahat

Day 2

KINTAMANI TOUR

Breakfast di Hotel

Batubulan di Galuh

Melihat Rumah Adat dengan Arsitektur Bali yang megah, juga disini bisa berbelanja pakaian dengan motif khas Bali. Batu Bulan adalah sebuah kawasan dimana mayoritas penduduknya memiliki cita rasa seni yang tinggi. Tidak saja disini terkenal dengan seni pahat batu, seni ukir, tetapi juga terkenal dengan seni tarinya. Di tempat ini bisa disaksikan tari Barong yang telah menjadi salah satu icon budaya Bali. Di Batu Bulan juga bisa menyaksikan rumah adat Bali dengan Arsitektur yang khas Bali. Disini kita juga bisa berbelanja pakaian ataupun kaos dengan corak dan warna khas Bali.

Desa Celuk

Melihat proses pembuatan kerajinan Perak dan Emas dengan motif khas Celuk. Tidak jauh dari batu Bulan terdapat kawasan yang terkenal dengan kerajinan perak dan emas. Khusus untuk perak, pengerajin perak di kawasan ini mempunyai pelanggan hampir di seluruh penjuru dunia. Mereka mengekspor berbagai aksesori seperti anting, gelang, kalung, bros, pendant (bandul kalung), cincin, dan asesori lainnya dan tentunya itu sangat membantu pemerintah dalam meningkatkan devisa negara. Di tempat ini bisa disaksikan para pengerajin yang sedang menyelesaikan pekerjaan mereka yang sangat rumit dan membutuhkan kesabaran, kecermatan dan ketelitian yang tinggi disamping sentuhan seni. Di kawasan ini anak-anak SDpun sudah bisa mendapatkan penghasilan tambahan dengan bekerja sambilan pada pengerajin perak. Harga yang ditawarkan bervariasi dan tentunya masih bisa terjangkau oleh wisatawan lokal.

Goa Gajah

Goa yang disucikan umat Hindu Bali yang berbentuk Gajah dan tempatnya unik dan menarik. Tempatnya sangat asri dan harun menuruni tangga karena posisinya berada di tebing. Sayang jika dilewatkan begitu saja.

Istana Tampak Siring

Banyak orang sudah pernah melihat Tampak Siring melalui media cetak maupun elektronik tetapi masih lebih banyak orang yang belum pernah melihat secara langsung seperti apa bentuk Tampak Siring. Tampak Siring awalnya adalah merupakan istana kerajaan dan setelah Indonesia merdeka maka kawasan ini dijadikan Istana negara. Tentu saja bentuknya sudah banyak berubah karena telah mengalami banyak renovasi. tetapi pada bagian-bagian lain masih tetap sama. Pemandangan di kawasan ini indah dengan hawa yang sejuk. Tata ruang dan penataan taman juga unik. Di komplek istana ini kita bisa melihat dan sekaligus menikmati kesejukan air mancur yang biasa digunakan untuk mandi. Namun tidak semua orang bisa diperkenankan mandi. Sumber air itu berasal dari tengah areal pura dan sangat dikeramatkan oleh masyarakat setempat dan masyarakat Bali pada umumnya

Makan Siang

Kintamani

Melihat pemandangan panorama yang indah yaitu kawasan Gunung Berapi Batur & Danau Batur). Kintamani adalah kawasan pegunungan dimana di kawasan ini kita bisa menyaksikan sebuah gunung berapi aktip yang pada interval tertentu menyemburkan asapnya. Gurung itu sendiri muncul dari kaldera yang sangat luas. Disebutkan oleh beberapa pakar gunung berapi bahwa pada jaman dahulu gunung itu utuh menjulang ke langit, tetapi karena terjadi letusan dahsyat maka puncak gunung itu amblas dan membentuk kaldera. Setelah itu muncul anak gunung yang kini disebut sebagai gunung Batur. Di bawah gunung yang masih aktip itu terdapat danau yang dinamakan danau Batur. Di kawasan danau ini hidup masyarakat Bali yang secara kultur agak berbeda dengan masyarakat Bali lainnya. Mereka tidak mengenal upacara “ngaben” atau membakar mayat orang yang telah meninggal. Mayat yang meninggal hanya mereka letakkan di atas tanah di bawah pohon besar yang dinamakan pohon buyan. Anehnya mayat yang hanya ditaruh yang beraaklaskan kain itu tidak mengeluarkan bau busuk sama sekali. Masyarakat setempat meyakini bahwa bau busuk dari mayat itu terserap oleh pohon buyan yang dikeramatkan oleh masyarakat tersebut. Udara di daerah ini sejuk dan jika malam hari bisa turun sampai dibawah 20 derajad selsius. Banyak wisatawan betah duduk berjam-jam sambil minum kopi dan melihat pemandangan sekitar pegunungan tersebut.

Sukawati

Berbelanja di pasar tradisional yang menjual aneka kerajinan seni & pakaian dengan harga yang terjangkau. Sukawati sudah sangat terkenal diantara para wisatawan domestik terutama di kalangan para ibu-ibu dan remaja putri yang gemar belanja. Pergi ke Bali tanpa mampir ke Sukawati seperti makan tanpa garam. Ada yang masih kurang. Sukawati awalnya adalah sebuah pasar desa yang menyediakan berbagai hasil karya masyarakat dan pengrajin yang tinggal di sekitar pasar tersebut. Aneka barang kerajinan dan berbagai jenis pakaian corak Bali terdapat di sini. Selanjutnya pasar ini tidak saja memasarkan produk yang dihasilkan oleh masyarakat setempat tetapi juga dari masyarakat luar desa Sukawati. Berbelanja disini harus pandai menawar dan tidak perlu sungkan untuk menawar sebab harga yang sesungguhnya akan jauh dibawah harga yang ditawarkan. Jadi tidak perlu malu jika mulai menawar dengan nilai 10% dari harga yang diberikan. Jika tidak pandai tawar menawar sebaiknya tidak belanja disini. Dikawatirkan anda akan merasa kecewa dan anda kurang menikmati liburan anda karena anda belanja agak kemahalan.

Dinner

Kembali ke  Hotel, Acara bebas& Istirahat

Day 3

HALFDAY CITY TOURS & TRANSFER OUT

Breakfast di Hotel

Mempersiapkan barang – barang bagasinya dikumpulkan di lobby Hotel untuk selanjutnya barang – barang dinaikkan ke dalam kendaraan.

Check out Hotel

Monumen Perjuangan Rakyat Bali

Melihat sejarah perjuangan Bali serta Monumen yang berdiri megah di bangun dengan batu gunung yang keras & hitam, yang di ukir dengan arsitektur Gaya Bali.

Makan Siang

Pantai Sanur

Pantai Indah yang memiliki bentangan pantai dengan 2 warna pasir, pada bagian selatan berwarna putih dan yang bagian utara hitam.

Menuju Airport

Fasilitas:

  1. Antar Jemput dari dan ke Bandara Ngurah Rai, Bali.
  2. Menginap 2 Malam di Hotel.. Kamar pakai AC.  Satu kamar  2 orang.
  3. Makan pagi di hotel.
  4. Makan siang buffet
  5. Makan malam buffet.
  6. Guide/pemandu wisata professional.
  7. Transportasi dari dan ke tujuan wisata dengan kendaraan Full AC, nyaman, aman dan bersih.
  8. Tiket masuk ke tempat wisata.
  9. Biaya parkir.

Biaya

  1. Untuk Peserta sekitar 45 orang  Rp 650.000/orang net
  2. Untuk Peserta sekitar 8 orang Rp 700.000/orang net

Catatan:

  1. Harga nego sesuai dengan budget anda. Harga bisa lebih murah dengan catatan untuk penginapan 1 kamar diisi 4 orang. Bisa lebih murah lagi jika makan siang adalah Lunch Box.
  2. Untuk para pelajar dan mahasiswa kami bisa arrange kunjungan special ke Pabrik Wine untuk mengetahui proses pembuatan wine (anggur) dan pabrik/tempat kerajinan lainnya seperti  Pabrik Pak Oles, tempat pembuatan minyak organic.